Air minum pertama anak ayam yang baru lahir disebut “air mendidih”, dan anak ayam dapat menjadi “air mendidih” setelah mereka dikandangkan.Dalam keadaan normal, air tidak boleh terputus setelah air mendidih.Air minum yang dibutuhkan anak ayam sebaiknya mendekati suhu tubuh, dan air dingin tidak boleh diminum, agar terhindar dari sengatan air dingin dan penurunan suhu tubuh secara tiba-tiba serta penyakit, apalagi memutus air untuk mencegah terhambatnya perkembangan anak ayam. atau meninggal karena dehidrasi.Kualitas harus dikontrol.
Pemberian makan pertama pada anak ayam disebut “starter”.Setelah anak ayam dimasukkan ke dalam kandang, mereka harus minum air dan kemudian memberi makan, yang bermanfaat untuk meningkatkan gerak peristaltik usus, menyerap sisa kuning telur, mengeluarkan mekonium, dan meningkatkan nafsu makan.Anak ayam sebaiknya minum air dalam waktu 24 jam setelah menetas.Untuk anak ayam yang diangkut dalam jarak jauh, waktu minum awal tidak boleh lebih dari 36 jam.
Telah dilaporkan bahwa interval waktu dari menetas hingga memberi makan merupakan tahap kunci yang mempengaruhi perkembangan anak ayam yang baru lahir.Secara tradisional, peternak ayam selalu menunda waktu pemberian makan secara artifisial, karena mengira bahwa kuning telur yang tersisa pada anak ayam dapat menjadi sumber nutrisi terbaik bagi anak ayam yang baru lahir.Meskipun sisa kuning telur dapat menjaga kelangsungan hidup anak ayam selama beberapa hari pertama setelah menetas, namun sisa kuning telur tersebut tidak dapat memenuhi pertambahan berat badan anak ayam dan perkembangan optimal sistem pencernaan, kardiorespirasi, atau kekebalan tubuh.Selain itu, makromolekul dalam sisa kuning telur termasuk imunoglobulin, dan penggunaan antibodi ibu ini sebagai asam amino juga menghilangkan kesempatan anak ayam yang baru lahir untuk memperoleh resistensi pasif terhadap penyakit.Oleh karena itu, anak ayam yang terlambat makan memiliki daya tahan yang buruk terhadap berbagai penyakit, serta mempengaruhi pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup.Waktu pemberian makan anak ayam tidak boleh lebih dari 24 jam setelah menetas.Jangan pernah menunda waktu pemberian makan secara artifisial.Usahakan untuk mulai menyusui dalam waktu 3 jam setelah minuman pertama.
Pemberian pakan pada anak ayam yang baru lahir memerlukan air minum terlebih dahulu baru kemudian makan.
1. Minum air terlebih dahulu merupakan kebutuhan fisiologis anak ayam yang menetas
Setelah menetas, masih ada sisa kuning telur di dalam kantung kuning telur anak ayam yang belum terserap.Nutrisi yang terdapat pada kuning telur merupakan nutrisi yang diperlukan anak ayam untuk bertelur.Kecepatan penyerapan nutrisi dari kuning telur terutama bergantung pada cukupnya air minum.Oleh karena itu, air minum bagi anak ayam yang baru menetas merupakan kebutuhan fisiologis, yang secara efektif dapat mempercepat penyerapan dan pemanfaatan nutrisi kuning telur.Semakin dini air diminum, semakin baik efek pemanfaatannya.Memberi anak ayam air minum terlebih dahulu lebih bermanfaat untuk membersihkan usus, mengeluarkan mekonium, meningkatkan metabolisme anak ayam, mempercepat transformasi dan penyerapan kuning telur di perut, dan lebih kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak ayam. .Jika tidak, terdapat kuning telur di dalam perut anak ayam yang belum terserap, dan pemberian pakan yang terburu-buru akan menambah beban pencernaan pada lambung dan usus, sehingga berdampak buruk bagi ayam.
2. Fungsi pencernaan anak ayam masih lemah
Saluran pencernaan anak ayam pendek, pencernaannya lemah, dan tidak berfungsi.Nutrisi hewani (kuning telur) tidak mudah dicerna, dan tingkat pemanfaatannya rendah.Dibutuhkan waktu 3-5 hari agar kuning telur yang tersisa di perut dapat dicerna dan diserap sepenuhnya.Oleh karena itu, setelah menetas, anakan ayam tidak boleh diberi makan terlalu dini, meskipun sudah mulai makan, jangan diberi makan terlalu banyak.Karena anak ayam rakus dan tidak tahu lapar atau kenyang, maka solusinya adalah waktu, kualitatif dan kuantitatif, agar tidak menimbulkan gangguan pencernaan.
Anak ayam yang baru masuk ke dalam rumah perlu diberi cairan tepat waktu, dan air minum sangat penting bagi anak ayam.Peminum vakum tradisional rentan terhadap tumpahan, mencemari lingkungan, dan menyebabkan infeksi silang pada ayam.Jika air mancur minum vakum dibalik juga akan menyebabkan kekurangan air, sehingga peternak harus sering mengamati, menambah air tepat waktu, dan menambah intensitas tenaga kerja peternak.Peminum puting memerlukan periode adaptasi tertentu untuk anak ayam, dan mangkuk minum otomatis untuk anak ayam memecahkan masalah di atas dengan sangat baik.
Waktu posting: 18 Oktober 2022